Setelah Sukses denga singel HITAM PUTIH, kembali COZY REPUBLIC merilis dua Singel dari Album Cinta 17an yaitu BIDADARI dan KUCING RASTA.
Mungkin banyak orang yang akan merasa jengah dengan tema lagu yang terus membicarakan cinta. Apalagi kalau sudah bicara cinta yang merengek rengek. Tapi nanti dulu, khusus untuk single hits Cozy Republic di album Cinta 17an yang bertajuk Bidadari dan Kucing Rasta pasti berbeda. Hampir bisa dipastikan 100% berbeda.
Meski lagu Bidadari merupakan recycling dari album perdana Cozy Republic, namun arransemen yang ditawarkan kali ini benar benar berbeda. Bedanya cukup jelas. Warna rock and rollnya cukup kuat. Belum lagi suara Cozy yang nakal, menyelip di antara lirik lirik lagunya seolah memberi bumbu yang cukup kental.
”Sesungguhnya lumayan sulit mengarransemen lagu yang pernah saya buat, tapi semaksimal mungkin saya berusaha untuk tidak terkontaminasi dengan lagu itu,” tutur Cozy memaparkan proses kreatif arransemen lagu Bidadari yang digarapnya.
Dari sisi musikalilasinya pun, banyak hal yang dibumbuhi sehingga warna Bidadari terasa berbeda. Simak saja di awal lagu, suara keyboard yang menjadi pembuka ditingkahi suara vocal sebelum masuknya petikan lead gitar, menjadi kegenitan bermusik yang manis. Di beberapa bagian lagu, suara vocal juga kerap menyita perhatian. Khususnya di sepertiga bagian lagu, tiba tiba saja musik seperti berhenti dan suara vocal mengalun rendah seperti mencuri perhatian.
’Kedalaman’ Bidadari
Hadirnya single Bidadari bagi Cozy Republic rupanya mempunyai makna yang sangat dalam. Bayangan bidadari bagi sebagian besar orang adalah sosok perempuan tinggi semampai, dengan rambut panjang sebahu, berkulit kuning langsat dan memiliki paras yang cantik. Tapi rupanya, Bidadari di sini bukan semata mata Bidadari seperti itu, melainkan lebih jauh lagi, Bidadari yang dimaksud adalah Bidadari di Surga. ”Kalau nanti kita meninggalkan dunia ini dan menjadi penghuni surga, kita akan bertemu dan ditemani Bidadari,” ujar Cozy memberi penekanan.
Coba simak sedikit liriknya,
Bidadari manisku kapankah bertemu lagi
Aku sangat menunggumu karena aku sangat rindu
Bidadari manisku tunjukkanlah kepadaku
Bagaimanakah caranya diriku tuk bisa mencintaimu
Inilah lirik yang ingin menegaskan Bidadari yang dimaksud adalah Bidadari di Surga. Sebuah kerinduan untuk bisa bertemu Bidadari yang sesungguhnya yang dijanjikan sang Maha pencipta adalah keinginan yang sangat dalam pada setiap diri manusia.
Cozy Republic memang tampil dengan sesuatu yang baru di blantika musik Indonesia. Cozy mampu menghadirkan kemasan bermusik dengan rasa yang berbeda. Kedalaman makna lirik lirik Cozy seperti mengajak kita semua untuk tertuju pada Yang Satu. Satu cinta satu tujuan. Hanya ada SATU CINTA YANG SEJATI. Ada makna kedalaman di tiap karyanya, termasuk Bidadari. Namun dengan kepiawain Cozy, kedalaman itu mampu dibalut dan dibungkus dengan nada dan kata yang ringan agar mudah dinikmati.
Cozy Republic yang digawangi empat personil handal, Cozy Bastian (Vocal & Lead Guitar), Luthfi Akbar-UV (Drum) dan Indha (Keyboad), bisa menyampaikan rasa cintanya dengan lugas, ringan namun tetap enak untuk didendangkan. Selamat menikmati. (Meoooong Uyeeeeeeeee)