Setelah melepas single religi perdana mereka yang berjudul “Kuserahkan Pada-Mu” bulan Ramadhan kemarin, Venue band memastikan langkah mereka di dunia musik Tanah Air dengan single kedua bertajuk “Untukmu Kurelakan Semua”. Lewat single yang diciptakan Emre dan Bogie, Venue band yang sempat menggarap original soundtrack film “Mihrab Cinta” (2010) ini bercerita tentang penyesalan seorang kekasih karena terlanjur menyakiti pasangannya.
Lewat single ini, band yang digawangi oleh Bogie (vokal), Emre (gitar), Telo (gitar), Joe (bas), dan Robi (drum) berharap memiliki kesempatan luas memperkenalkan musik mereka. Di NAGASWARA sendiri, Venue bergabung pada 26 Mei 2013, dan merilis single religi “Kuserahkan Pada-Mu”. Single religi ini sengaja dilepas karena memanfaatkan momen Ramadhan saat itu. Jadi, band asal Bandung, Jawa Barat ini bukan sebuah band dengan konsep lagu-lagu religi.
Para personil band ini menyebut musik mereka bergenre “pop with British sugar and alternative salt”. Sementara, lirik-lirik yang ditelurkan dalam setiap lagu mereka, berangkat dari pengalaman hidup sehari-hari. Itu berarti, setiap karya yang mereka hasilkan merupakan realitas dan bukan hayalan yang tidak jelas keberadaannya. Lewat musik, mereka memang betul-betul ingin berbagi, bercerita kepada para penggemarnya.
Dibentuk pada 5 Mei 2005, Bogie dan Emre yang satu kampus, sepakat membentuk sebuah band yang kemudian diberi nama Venue. Venue itu bermakna “tempat” para personil band ini menyalurkan kreativitas bermusik mereka. Band ini berangkat dari kesamaan visi, yakni hobi dan keinginan untuk eksis di pensi-pensi sekolah se-kota Bandung. Tahun 2010, nama Venue sempat mencuri perhatian ketika memperkenalkan lagu “Beri Aku Kekasih”. (PR)
